Jogja, Peristiwaterkini – Dalam rangka meningkatkan kesiapan, disiplin, serta ketahanan fisik dan mental,
Pasukan Huru-hara (PHH) dan Pasukan Pembawa Tanda Kehormatan (PATAKA) Satpol PP Kota Yogyakarta menjalani pelatihan intensif bersama Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara.
Bertempat di Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 474 Kopasgat, Banguntapan, Bantul, selama 3 hari mulai tanggal 25-27 Februari.
Pelatihan ini bertujuan untuk membentuk personel yang lebih tangguh dan profesional dalam menjalankan tugas mereka.
Selama tiga hari penuh, peserta digembleng dengan berbagai materi yang menuntut ketahanan fisik dan mental tinggi.
Mereka mendapatkan pelatihan fisik, penguatan mental, simulasi baris-berbaris, hingga teknik menghadapi situasi darurat.
Selain itu, mereka juga diberikan materi tentang strategi pengendalian massa, teknik pertahanan diri, dan evakuasi darurat untuk menghadapi berbagai skenario di lapangan.
Menurut Pendi, salah satu instruktur dari Kopasgat, pelatihan ini bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga untuk membangun karakter, loyalitas, dan kedisiplinan para peserta.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota memiliki kesiapan mental dan fisik yang kuat, serta rasa tanggung jawab yang tinggi dalam menjalankan tugasnya,” jelasnya.
Kasat Pol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat, S.I.P., M.Si., juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan profesionalisme satuan.
“Kami berharap anggota PATAKA dan PHH semakin terampil dan sigap dalam menghadapi berbagai situasi, baik dalam upacara resmi maupun dalam pengendalian massa. Dengan disiplin yang kuat, mereka dapat menjaga ketertiban dan keamanan dengan lebih efektif,” ujarnya.
Para peserta pelatihan menyambut antusias program ini. Salah satu anggota PATAKA, Irvan Mahardhika, mengaku sangat senang bisa mendapatkan pelatihan langsung dari Kopasgat TNI AU.
“Ini adalah kesempatan berharga bagi kami untuk meningkatkan keterampilan dan kesiapan dalam bertugas. Dengan pelatihan ini, kami menjadi lebih percaya diri dalam menjalankan tugas di lapangan,” katanya.
Hal serupa disampaikan oleh anggota PHH Satpol PP, Pandega, yang mengapresiasi metode pelatihan yang diberikan oleh Kopasgat.
“Instruktur tegas namun tetap humanis, dan materi yang diajarkan sangat aplikatif di lapangan. Kami berharap ke depannya pelatihan seperti ini bisa terus berlanjut agar kami semakin siap menghadapi berbagai tantangan,” ungkapnya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas personel Satpol PP Kota Yogyakarta.
Ke depan, program serupa akan terus digalakkan untuk memastikan bahwa setiap anggota memiliki keterampilan dan kesiapan yang optimal dalam menjalankan tugasnya.
Dengan kombinasi pelatihan fisik, mental, dan teknis yang sistematis, diharapkan Satpol PP dapat terus menjadi garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat Yogyakarta.
