Skandal Sampah Kota Yogyakarta: Dibuang Sembarangan di Kulon Progo, Warga Resah!

Jogja, Peristiwaterkini – Warga di Kalurahan Banaran, Kapanewon Galur, Kulon Progo, digemparkan dengan munculnya tumpukan sampah dalam jumlah besar yang diduga berasal dari Kota Yogyakarta.

Sampah tersebut dibuang ke pinggir pemukiman dan tepi sawah warga, bukan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) resmi.

Lurah Banaran, Haryanta, membenarkan adanya aktivitas pembuangan sampah di wilayahnya sejak akhir pekan lalu.

“Asal sampah informasinya belum kami dapatkan secara akurat. Informasi sementara menyebut berasal dari daerah Jogja, tapi tepatnya belum tahu, apakah dari hotel atau sumber lain,” kata Haryanta.

Munculnya tumpukan sampah di dekat pemukiman memicu protes warga yang khawatir terhadap dampak lingkungan, terutama pencemaran udara dan air.

Tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kulon Progo, puskesmas, kecamatan, serta TNI-Polri langsung turun ke lokasi dan melakukan audiensi dengan warga.

Pemilik Lahan Akui Sampah dari Kota Yogyakarta

Pemilik lahan yang digunakan untuk menampung sampah, Yusuf Dahuri, mengaku bahwa dirinya tengah membangun usaha pemilahan sampah.

“(Sampah) dari kota, bukan dari TPS,” ujar Yusuf. Ia mengklaim bahwa sampah yang masih bernilai akan didaur ulang dan dijual kembali.

Pemerintah desa telah meminta pemilik lahan untuk menghentikan aktivitasnya, namun hingga kini, permintaan tersebut belum sepenuhnya direspons.

Warga masih menunggu tindakan lebih lanjut dari pemerintah untuk memastikan keamanan dan kenyamanan lingkungan mereka.